Saya tidak akan berhenti menyebarkan tips berikut ini :
Salah satu artikel yang paling penting yang mungkin suatu hari nanti bisa menyelamatkan seluruh keluarga Anda.
Belajarlah dari kesalahan orang lain:
Suatu keluarga yang terdiri dari seorang pria, istrinya, dan anaknya yang masih bayi baru saja tiba di rumah dari makan malam di luar dan mencium aroma gas di rumah mereka. KEtika masuk ke dapur, sang suami menyalakan lampu untuk melihat dengan jelas namun langsung terjadi ledakan yang menewaskan pria itu di tempat. Ledakan itu juga membuat istrinya dilarikan ke unit ICU. dan bayi yang berada agak jauh dari ledakan berhasil diselamatkan. Alat-alat dapur terlempar hingga lebih dari 200 m dari lokasi ledakan.
Pelajaran yang bisa diambil:
1. Ketika Anda merasakan bau gas, jangan menyalakan lampu dan sebaliknya, jika lampu sudah menyala, jangan mematikannya. Tapi, bukalah jendela pelan-pelan agar tidak menimbulkan percikan api.
2. Tutup tabung gas. Jangan nyalakan lampu sampai Anda yakin bahwa bau gas benar-benar hilang.
3. Jangan juga membuka kulkas atau freezer karena bisa juga menimbulkan percikan api.
4.Jika Anda berada di luar rumah, basahi kunci dengan air liur Anda sebelum memasukkannya ke dalam lubang kunci.
5 Jangan menggunakan telepon Anda. Singkirkan jauh-jauh.
Sumber gambar dan konten : Empowering Goa
Tambahan dari komentar:
Ini bukan tentang menyalakan bohlam / kipas / tv. Namun pada dasarnya tentang mencegah percikan api. Jika saklar dalam posisi “off”, biarkanlah. Jika sakelar berada di posisi “on”, biarkanlah. Simpelnya, mengubah posisi saklar bisa menimbulkan percikan. Dengan demikian, percikan dicegah dengan tidak mengubah posisi saklar.