Hal ini kurang banyak diketahui oleh masyarakat Indonesia karena memang secara umum kualitas daging sapi di Indonesia memang tergolong rendah karena kualitas pakan dan perawatan yang juga kurang baik dibandingkan di negara Eropa. Cara paling mudah dalam memilih daging sapi berkualitas adalah dengan melihat banyaknya marbling.
Marbling merupakan serat-serat lemak intraseluler yang terdapat pada daging. Mudahnya, ia merupakan guratan berwarna putih yang berada di antara merahnya daging, tampak seperti pola pada batu marmer. Banyaknya serat akan memengaruhi rasa juicy dari daging saat dikonsumsi, utamanya bila dihidangkan sebagai steak. Marbling juga merupakan indikasi dari baik tidaknya kualitas pakan dan perawatan dari ternak tersebut. Semakin buruk kualitas pakan, marbling akan semakin sedikit, dan mengakibatkan grade daging akan semakin rendah dan harga jual daging juga akan jadi semakin murah. Contoh daging berkualitas tinggi adalah daging sapi wagyu atau sapi kobe yang berasal dari Jepang.
Daging sapi wagyu (penuh marbling)
Di Indonesia sangat jarang ditemukan daging lokal dengan marbling yang banyak. Hal ini karena peternakan di Indonesia cenderung bersifat tradisional yang hanya memanfaatkan limbah pertanian sebagai pakan sapi sehingga pakan berkualitas rendah. Selain itu sapi juga dirawat seadanya tanpa memerhatikan animal welfare sehingga sapi cenderung stress selama perawatan dan penyembelihan.
Daging sapi lokal (marbling sangat sedikit, bahkan sering tidak ada sama sekali)
Pernah merasa heran mengapa daging hasil kurban Idul Adha saat dimasak cenderung memiliki rasa yang kurang enak dibandingkan daging biasanya? Hal tersebut dikarenakan seringkali cara penyembelihan saat Idul Adha yang tidak profesional sehingga membuat sapi dipotong dalam keadaan stress tinggi. Kalau diperhatikan, daging dari sapi yang disembelih dalam keadaan stress akan dicirikan dengan warna merah yang lebih gelap dari biasanya.
Sebaliknya, kalau warna daging yang cenderung terlalu merah muda—dan berair, bisa jadi daging tersebut berasal dari sapi glonggongan.
Mulai sekarang, harus bisa pilih-pilih ya kalau belanja daging.